Posts

Alasan aku menyukaimu

Aku sedang bertanya apa alasannya, untuk pertanyaan yang mungkin tak akan pernah aku lontarkan pada pada siapapun, tidak padaku sendiri. Apa alasannya aku menyukaimu? Pernah suatu waktu aku bertanya, mengapa itu kamu? Di antara banyak orang yang aku temui kenapa itu kamu?. Akankah karena senyum mu di sore itu, saat aku datang dan kamu bersiap pergi. Atau karena ramahmu bercanda untuk duduk disana disini . atau karena di antara banyak matapelajaran aku benci satu subjek itu, dan kamu memahami subjek itu -aku mendengar soal hidrolisis atau apalah saat lewat didepan kelas tambahanmu-. Atau karena kita keluar sore itu untuk berburu buku. Atau karena tidak ada alasan apapun? Aku dulu pernah berfikir, kenapa di antara semuanya, kenapa itu kamu? Namun sekarang tidak. Tidak begitu lagi Bagaimanapun akhirnya aku menyadari. Kamu ternyata bukan "kenapa harus kamu" yang selama aku fikirkan. Kukira begitu Ada terlalu banyak alasan untuk menyukaimu. Tapi itu membuktikan satu ha...

Mengenai melupakanmu

Aku masih ingat kapan mulanya. Adalah hari saat aku memutuskan melepaskanmu. Semuanya semakin menjadi jadi saat aku memutuskan melupakanmu. Malam-malamku semakin penuh dengan mimpi buruk. Dulu kala aku mencari tau, katanya arti melihatmu mati adalah karena aku takut kehilanganmu. Semacam unfinished story yang mengakibatkan ketakutan jika kamu pergi. Jujur saja aku belum terlalu yakin apakah aku suka padamu, apakah aku cinta padamu. Aku bukan manusia melankolis yang peduli pada perasaan, rasa bagiku adalah sesuatu yang ada dalam kontrolku, yang di putuskan oleh otak. Maka aku membuat keputusan, setelah dua kali mimpi buruk kematianmu, aku bilang aku suka padamu. Jujur, aku tidak peduli pada responmu, sejak awal aku hanya ingin melepasmu. Yang aku lakukan adalah memutus rantai yang belum selesai, melengkapi unfinish story itu. Agar otakku siap melepasmu. Aku ingat, setelah kejadian itu kita berkomunikai baik. Tetap baik. Namun pada akhirnya kita hilang kontak juga. Siapa yang peduli?...

Poetry

26/05/2018 Di sebuah waktu sebelum subuh Hatiku sedang sendu Sejak kemarin aku menantimu Bukan, bukan begitu Aku hanya bertanya-tanya "Apakah kamu masih peduli, padaku?" Hatiku sudah tidak gempa lagi Peduli apa pada pesan-pesanmu Tapi aku benci Mudahmu pergi begitu saja Gampangmu menganggap aku tidak ada Oh tidak, bukan begitu juga Kamu selalu kembali Bahkan sesudah bertahun pergi Kamu kembali, selalu begitu Jadi, apakah aku mainan yang menyenangkan? Aku hanya ingin tau Apakah kamu, sekali saja. Pernah memiliki rasa yang sama? 27/05/2018 Pada sebuah hati Di antara kita, siapakah yang salah? Kamu tidak terlihat peduli padaku Dan akupun pura-pura tidak peduli padamu Kalau begitu, ketidakpedulianmu padaku. Apakah itu sebuah kepura-puraan, atau sungguh memang begitu? Semalam aku bercerita pada sahabatku Dia bilang, "sudah tinggalkan saja" "Lelaki tidak bertanggung jawab seperti dia tidak pantas di pertahankan" Ah, sahabatku...

pengalaman mengurus surat keterangan bebas narkoba (SKBN).

Image
Hallo, apa kabar? Aku mau berbagi pengalaman mengurus surat keterangan bebas narkoba (SKBN). Surat Keterangan Bebas Narkoba RSUD Ngudi Waluyo Awalnya pagi aku ke puskesmas, sampai sana tanya ternyata tidak bisa melayani pengurusan bebas narkoba, masih menurut resepsionisnya, di Blitar sendiri ada tiga tempat yang bisa untuk mengurus, pertama RSUD Ngudi Waluyo, kedua puskesmas sutojayan *ini kalo aku ga salah denger yak hahaha, dan ketiga di BNN. Nah, berhubung paling deket adalah RSUD Ngudi Waluyo, makanya aku kesana. Kira kira aku dateng jam delapan lewat, masuk ke lobi utama, lalu ambil nomer antrian (ada di meja depan pintu), lalu ke resepsionis buat tanya alurnya. 1. Loket Oke, jadi yang pertama adalah menunggu namamu di panggil, bisa jadi di loket 3 atau loket empat. Disana kita mengurus pendaftaran. Bagi yang sudah terdaftar kita hanya menunjukkan kartu anggota, bagi yang belum punya maka menggunakan KTP untuk kemudian dibuatkan kartu anggota. Aku sendiri udah...

Review : Molas

Image
Judul Buku : MOLAS Penulis : Andryan Suhardi Tebal Buku : 216 halaman Penerbit : Gramedia  ISBN : 978 – 979 – 22 – 8440 – 9 Tahun Terbit : Mei 2012 Genre :  Novel Teenlit baca online Molas adalah karya ketiga dari Andryan suhardi, menceritakan tentang Devilia cahyadi seorang anak kaya bin songong yang suka bikin ulah dalam menjawab tantangan mengelola pasar swalayan milik keluarganya. Ceritanya sangat khas teenlit, ringan, dan remaja banget. Jalan ceritanya sangat “labil” khas remaja, dan berapi api khas teenlit. Huruf capslock digunakan untuk membuat penekanan pada kalimat kalimat teriakan, tenlet banget kan?. Novel ini terdiri dari 17 chapter  utama, disertai prolog dan epilog. Covernya juga angat hits, pink kalem dengan ilustrasi cewek SMA di depan supermarket dan di highlight dengan lapisan glossy.  Lumayan eye catching. Pokoknya sangat teenlit deh.   Sinopsis (awas Spoiler) “Makanya Mas, kalo punya akal budi itu dibudid...

Review : Serenade Biru Dinda

Image
Serenade Biru Dinda Judul Buku : Serenade Biru Dinda Penulis : Asma Nadia Tebal Buku : 183 halaman Penerbit : Mizan Tahun Terbit : Oktober 2001 (cetakan IV) Genre : Novel Remaja Islami baca online Serenade Biru Dinda adalah salah satu karya penulis produktif Asma Nadia, menceritakan tentang perjalanan seorang remaja perempuan bernama Dinda yang berjuang menghadapi hidup yang keras di lingkungan prostitute. Ceritanya dapat menjadi inspirasi untuk menemukan jati diri dan usaha untuk berkembang menjadi seseorang yang tetap lurus bahkan di lingkungan yang tidak mendukung. Novel ini terdiri dari 17 chapter. Packaging nya tidak terlalu istimewa, jika ada di etalase mungkin ini bukan yang akan menarik mata pada pandangan pertama, namun sepertinya nama asma Nadia cukup untuk menjadi jaminan isi buku. Sesuai dengan sasaran pembacanya, yaitu remaja, maka isinyapun tergolong ringan, cocok untuk pembaca pemula, didalamnya juga terdapat ilustrasi yang membantu pembaca u...

Resep Puding Aplukat

Image
Lagi musim aplukat, enaknya buat pudin. Ini dia resepku Resep 7gr (1 sachet) agar agar hijau 7gr (1 sachet) agar agar plain Secukupnya susu kental manis putih Gula sesuai selera Secukupnya garam 800ml  (4 gelas) air 2 Aplukat yang sudah matang Cara 1. Cacah aplukat (bisa juga di blender, namun awas pahit). 2. Siapkan wadah lalu masukkan cacahan aplukat dan bubuk agar agar, aduk rata. Tambahkan air 400ml (2 gelas), sedikit garam, serta gula (saran saya gula di beri banyak, sekitar 7 sdm agar rasa pahit aplukat tidak terlalu kuat) 3. Panaskan hingga mendidih, jangan lupa di aduk 4. Tuangkan dalam cetakan hingga separuh wadah 5. Ulangi proses nomer dua tanpa diberi cacahan aplukat (gula juga lebih sedikit ya). Masukkan susu putih, aduk rata 6. Tambahkan ke cetakan hingga penuh. 7. Tunggu hingga padat dan sajikan